Rabu, 08 Januari 2014

Cara-Cara Mengatasi Virus Komputer Langkah-langkah Pencegahan Virus

Mencegah Lebih Baik Daripada Mengubati. Amalan ini haruslah menjadi keutamaan pengguna komputer. Antara langkah-langkah awal ialah ;

1. Jangan menggunakan disket atau sebarang storan yang tidak diketahui puncanya.
Disket yang tidak diketahui tersebut mungkin telah tercemar dengan virus. Amalan write-protect disket hendaklah dilakukan selalu bagi mempastikan virus tidak dapat menulis dirinya kedalam disket tersebut.
2. Jangan sesekali menggunakan perisian cetak rompak (pirated copy)
Perisian cetak rompak lazimnya ialah perangkap penulis virus. Perisian sebenar yang telah dimodifikasi dengan memasukkan virus ini lazimnya dijual dengan harga yang amat murah.
3. Jangan membuka emel yang mempunyai attachment
Teknologi internet telah dipergunakan sepenuhnya oleh penulis virus. Virus kini mampu disebarkan melalui pembacaan emel yang telah tercemar. Kebanyakan emel ini akan mengandungi fail attachment. Kadang-kala ia tetap mengandungi virus walaupun dihantar oleh orang yang anda kenali.
Pastikan anda menelefon kenalan anda, bagi mempastikan adakah beliau benar-benar telah menghantar emel yang mengandungi fail attachment kepada anda.
Antara virus yang menggunakan teknologi ini ialah ;
Anna Kournikova, Sircam, Code Red, Nimda dan ILoveYou.
4. Gunakan Perisian Anti-Virus.
Perisian anti-virus ialah perisian utiliti untuk mengesan dan memusnahkan virus. Terdapat perisian ini yang boleh didapati secara percuma di Internet antaranya ;
a. AVG Anti-virus
b. Free Anti-Virus
c. Innoculate IT (terdapat untuk OS windows95 keatas dan juga Palm OS)
Manakala anti-virus yang dijual dipasaran ialah ;
a. Mc Afee Anti-Virus
b. Norton Anti-Virus
c. Pc-Cillin
d. Armour Anti Virus
e. VBuster
f. Virus Rx (untuk komputer Apple)
Kebanyakan perisian anti-virus ini boleh di upgrade bagi mempastikan ia mengandungi pangkalan data anti-virus terkini. Ia juga kadangkala menawarkan bantuan segera kepada pengguna berdaftar.
VBuster umpamanya adalah perisian anti-virus yang amat terkenal malah ia digunakan oleh NASA. Ia dicipta oleh Dr. Looi Hong Thong yang berasal dari Pulau Pinang, Malaysia.


Demikian penjelasan dari saya yang saya buat berdasarkan hasil dari karya-karya orang lain yang kemudian saya rangkum dan saya tampilkan di blog ini.

Mengenali tanda-tanda komputer anda diserang virus

Lazimnya virus komputer hanya boleh dikesan oleh anti-virus, namun begitu jika komputer anda mengalami sintom-sintom berikut, adalah besar kemungkinan komputer anda telah diserang virus.
Disket
1. Terdapat bad sector pada disket
2. Fail di dalam disket tiba-tiba sahaja tidak boleh digunakan.
3. Terdapat mesej di dalam directory disket anda.
4. Volume label telah berubah
5. Jumlah saiz fail berubah sedangkan anda tidak menggunakan fail tersebut.
HardDisk
1. Harddisk mengambil masa yang lama untuk boot.
2. Terdapat fail yang tiba-tiba sahaja tidak boleh digunakan
3. Terdapat bad sector
4. Terdapat directory atau fail baru yang dicipta tanpa pengetahuan anda.
5. Jumlah saiz fail berubah.
Komputer

1. Terdapat mesej yang dipaparkan pada skrin
2. Speaker memainkan muzik yang anda tidak tahu puncanya
3. Terdapat perkara pelik seperti fail tidak boleh di save , huruf pada skrin jatuh, terdapat bola pingpong melantun pada skrin, pencetak mencetak mesej yang tidak diketahui dan sebagainya.
4. Pertambahan macro pada fail-fail word, excel dan sebagainya tanpa pengetahuan anda.
Demikian penjelasan dari saya yang saya buat berdasarkan hasil dari karya-karya orang lain yang kemudian saya rangkum dan saya tampilkan di blog ini.

Pengertian dan Jenis-jenis Virus Pada Komputer

Berikut sedikit pembahasan tentang pengertian dan jenis-jenis virus pada komputer.
“Teori SELF ALTERING AUTOMATA” adalah teori dasar virus yang diungkapkan pada tahun 1949 dan diuji pada tahun 1960 oleh para ahli BELL (AT&T).
Virus komputer bisa diartikan sebagai program komputer biasa. Perbedaan mendasar dengan program lainnya adalah virus dibuat untuk menulari program lainnya, mengubah, memanipulasi, bahkan merusak.
Sebuah program dapat dikatakan sebagai jenis virus bila memiliki 5 kriteria ini :
1.      Kemampuan mendapatkan informasi.
2.      Kemampuan menggandakan diri dan menularkan diri.
3.      Kemampuan melakukan manipulasi.
4.      Kemampuan menyembunyikan diri.
5.      Kemampuan memeriksa suatu file.
Siklus hidup virus itu sendiri ada 4 kriteria :
1.      Dormant phase (fase istirahat/tidur)
Pada fase ini, virus tidak aktif. Virus diaktifkan oleh kondisi tertentu.
2.      Propagation phase (fase penyebaran)
Pada fase ini, virus akan mengcopikan dirinya pada suatu program atau pada media storage.
3.      Trigerring phase (fase aktif)
Di fase ini, virus tersebut akan aktif. Hal ini juga dipicu oleh beberapa kondisi pada dormant pase.
4.      Execution phase (fase eksekusi)
Pada fase inilah virus yang telah aktif akan melakukan fungsinya, contoh : menghapus sebuah file.
Beberapa kriteria jenis – jenis virus komputer. Tinggal liat aja mungkin sekarang lagi ada masalah di komputer anda. Kriteria itu :
1.      Virus makro
Jenis virus yang biasa kita denger. Virus ini ditulis dengan bahasa pemrograman suatu aplikasi, bukan dengan pemograman suatu sistem operasi.
Contoh virus ini :
o    Varian W97M. Misal W97M.Panther
Panjang 1234 bytes, akan menginfeksi NORMAL.DOT dan menginfeksi dokumen jenis terbuka.
o    WM.Twno.A;TW
Panjang 41984 bytes, akan menginfeksi dokumen jenis Ms.Word. Ekstensi *.DOC
2.      Virus boot sector
Virus jenis ini umum sekali menyebar. Saat menggandakan dirinya, virus jenis ini akan memindahkan atau mengganti boot sector asli ke program booting virus.
3.      Stealth virus
Virus jenis ini menguasai tabel interrupt pada DOS yang sering kita kenal “Interrupt Interceptor”. Virus ini berkemampuan mengendalikan level DOS dan biasanya bersembunyi sesuai nama, baik secara penuh maupun ukuran.
4.      Polymorphic virus
Virus ini dirancang untuk mengecoh program antivirus. Virus ini selalu berusaha agar tidak dikenali antivirus dengan cara mengubah strukturnya setiap kali selesai menginfeksi file/program lain.
5.      Virus file/program
Virus ini menginfeksi file yang dapat dieksekusi langsung dari sistem operasi, baik itu file *.EXE maupun *.COM. Biasanya, hasil infeksi virus ini dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file yang diserang.

6.      Multipartition virus
Virus ini merupakan gabungan virus boot sector dan virus
 file. Pekerjaan yang dilakukan berakibat ganda, yaitu meninfeksi file *.EXE atau *.COM dan juga menginfeksi boot sector.


Demikian penjelasan dari saya yang saya buat berdasarkan hasil dari karya-karya orang lain yang kemudian saya rangkum dan saya tampilkan di blog ini.

10 Jenis Virus Komputer Yang Paling Berbahaya


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkSSW-sXVQhmXGA43zu9aYPB5MLdqslXBHEgwerF61EEuUxPIboxs3_atSo2FgKGM6Y2ZEGVEn6mPUCePvNB40zPKNAXzRZJPnmyC2lcJQ1RBZ_Osgihbef2AzbjOQ1MNpiYS16RZe-CKy/s1600/computer-virus-bugs-clip-art-thumb3167674.jpg
Serangan virus merupakan salah satu hal yang sangat tidak diinginkan dalam komputer, selain dapat menghilangkan file mahupun aplikasi pada komputer, virus juga dapat membuat komputer tidak boleh bertahan lama (rosak). Berikut ini adalah daftar sepuluh jenis virus komputer yang paling berbahaya.
1. Discusx.vbs
Virus VBScript yang satu ini, memiliki ukuran sekitar 4.800 bytes. Dia akan mencuba menginfeksi di beberapa drive di komputer Anda, termasuk drive flash disk, yang jika terinfeksi akan membuat file autorun.inf dan System32.sys.vbs pada root drive tersebut. Selain itu, ia pun akan mengubah caption dari Internet Explorer menjadi “.::Discus-X SAY MET LEBARAN! [HAPPY LEBARAN ?!]::.”.

2. Reva.vbs
Lagi, virus jenis VBScript yang lumayan banyak dikeluhkan oleh beberapa pembaca. Ia akan mencuba menyebarkan dirinya ke setiap drive di komputer Anda termasuk drive flash disk. Pada drive terinfeksi akan terdapat file reva.vbs, autorun.inf, dan shaheedan.jpg. Selain itu, ia pun akan mengubah halaman default dari Internet Explorer agar mengarah ke situ http://www.arrahmah.com.
3. XFly
PC Media Antivirus mengenali dua varian dari virus ini, yakni XFly.A dan XFly.B. Sama seperti kebanyakan virus lokal lainnya, ia dibuat menggunakan Visual Basic. Memiliki ukuran tubuh sebesar 143.360 bytes tanpa di-compress. Dan ia dapat menyamar sebagai folder, file MP3 WinAmp atau yang lainnya dengan cara mengubah secara langsung resource icon yang ada pada tubuhnya. Ini akan lebih memyukarkan user awam dalam mengenalinya. Pada komputer terinfeksi, saat menjalankan Internet Explorer, caption-nya akan berubah menjadi “..:: x-fly ::..”, dan saat memulai Windows pun akan muncul pesan dari si pembuat virus pada default browser. Atau setiap waktu menunjukan pukul 12:30, 16:00, atau 20:00, virus ini pun akan menampilkan layar hitam yang juga berisi pesan dari si pembuat virus.
4. Explorea
Virus yang di-compile menggunakan Visual Basic ini hadir dengan ukuran sekitar 167.936 bytes, tanpa di-compress. Menggunakan icon mirip folder standard Windows untuk mengelabui korbannya. Virus ini akan menyerang Registry Windows Anda dengan mengubah default open dari beberapa extension seperti .LNK, .PIF, .BAT, dan .COM. Pada komputer terinfeksi, disaat-saat tertentu terkadang muncul pesan error, contohnya pada saat membuka System Properties.
5. Gen.FFE
Gen.FFE atau pembuatnya menamakan Fast Firus Engine merupakan salah satu program Virus Generator buatan lokal. Dengan hanya menggunakan program ini, tidak dibutuhkan waktu lama untuk dapat menciptakan virus/varian baru. Virus hasil keluaran program ini menggunakan icon mirip gambar folder standard bawaan Windows. Ia pun akan memblok akses ke Task Manager, Command Prompt, serta menghilangkan beberapa menu di Start Menu. Ia juga akan membaca caption dari program yang aktif, apabila terdapat string yang berhubungan dengan antivirus maka program tersebut akan segera ditutup olehnya.
6. Hampa
Virus yang juga dibuat menggunakan Visual Basic dan ber-icon-kan folder ini memiliki ukuran tubuh sekitar 110.592 bytes, tanpa di-compress. Banyak sekali perubahan yang ia buat pada Windows, seperti Registry, File System, dan lain sebagainya, yang bahkan dapat menyebabkan Windows tidak dapat digunakan sebagaimana mestinya. Pada komputer yang terinfeksi oleh virus ini, saat memulai Windows akan muncul pesan dari si pembuat virus.

7. Raider.vbs
Virus jenis VBScript ini berukuran sekitar 10.000 bytes, jika file virus dibuka dengan Notepad misalnya, maka tidak banyak string yang boleh dibaca karena dalam keadaan ter-enkripsi. Pada Registry, ia pun memberikan pengenal dengan membuat key baru di HKLM\Software dengan nama sama seperti nama pada computer name, dengan isinya berupa string value seperti nama virus tersebut, Raider, serta tanggal komputer tersebut kali pertama terinfeksi.

8. ForrisWaitme
Virus yang dibuat dengan Visual Basic ini menggunakan icon mirip folder standard Windows untuk melakukan penyamarannya. Beberapa ulahnya adalah menukar fungsi tombol mouse kiri dengan kanan, menghilangkan menu Folder Options, membuat file pesan “baca saya.txt” pada drive terinfeksi, dan masih ada yang lainnya.

9. Pray
Virus lokal ini dibuat menggunakan Visual Basic. Kami mendapati 2 varian dari virus ini, untuk varian Pray.A tidak memiliki icon, sementara untuk varian Pray.B menggunakan icon mirip Windows Explorer. Jika komputer terinfeksi oleh virus ini, saat penunjuk waktu di komputer tersebut menunjukkan pukul 05:15, 13:00, 16:00, 18:30, dan atau 19:45, virus ini akan menampilkan pesan yang mengingatkan user untuk melakukan shalat.

10. Rian.vbs

Virus VBScript ini memiliki ukuran 3788 bytes. Saat menginfeksi, ia akan menciptakan file baru autorun.inf dan RiaN.dll.vbs pada setiap root drive yang terpasang di komputer korban, termasuk Flash Disk.

Demikian penjelasan dari saya yang saya buat berdasarkan hasil dari karya-karya orang lain yang kemudian saya rangkum dan saya tampilkan di blog ini.

Soal Pengembangan Sistem Informasi

1. Manakah di bawah ini yang tidak termasuk dalam Sistem Development Life Cycle (SDLC)?
a.         Identifikasi masalah
b.                   Pemeliharaan
c.                    Algoritma
d.                   Pengembangan
e.                  Penataan

2.     Perancangan sistem merupakan ..
a.                  Tahap pertama yang dilakukan sebelum memulai melakukan pengembangan sistem informasi.
b.                   Tahap pertama yang dilakukan sesudah melakukan pengembangan sistem informasi.
c.                   Tahapan yang dilakukan sebelum dan sesudah melakukan pengembangan sistem informasi.
d.                  Tahapan yang tidak perlu dilakukan sebelum memulai melakukan pengembangan sistem informasi.
e.                    Tahapan yang tidak perlu dilakukan sesudah melakukan pengembangan sistem informasi.

3.     Di bawah ini termasuk proses perancangan sistem, kecuali ..
a.                   Rencana bisnis
b.                  Dokumentasi
c.                   Komponen keseluruhan
d.                  Komponen aplikasi
e.                   Kebutuhan pemakai

4.     Yang termasuk dalam jenis-jenis kebutuhan yaitu ..
a.                   Functional Requirement dan Blueprint Requirement
b.                  Cycle Requirement dan Functional Requirement
c.                   Functional Requirement dan Development Requirement
d.                  Development Requirement dan Executive Requirement
e.                   User Requirement dan Development Requirement

5.     Definisi dari analisis sistem yaitu ..
a.                   Kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan dan meneliti kebutuhan yang terkait dengan fungsi produk.
b.                  Kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan dan menyatukannya dengan kebutuhan yang terkait dengan pengembangan sistem informasi baik software maupun hardware.
c.                   Kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan, melihat bagaimana yang bagus dan tidak kemudian membiarkannya.
d.                  Kegiatan untuk melihat sistem yang sudah berjalan, melihat bagaimana yang bagus dan tidak kemudian mendokumentasi kebutuhan yang akan dipenuhi dalam sistem yang baru.

e.                   Kegiatan untuk melihat sistem yang belum berjalan, melihat bagaimana yang bagus dan tidak kemudian mendokumentasi kebutuhan yang akan dipenuhi dalam sistem yang baru.